Selain para blogger, contohnya seperti aku yang memanfaatkan internet untuk mendapatkan uang dari ngeblog, kamu yang tidak punya blog atau website toko online serta tidak ingin dibuat repot untuk membuat website toko online atau online shop, kamu bisa kok memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk yang kamu jual. Nah selain Facebook, kamu bisa memanfaatkan Instagram untuk menjual produk kamu.
Aplikasi Instagram yang ada di smartphone beberapa tahun belakangan ini selain di gunakan sebagai sarana untuk berbagi foto, dan sekedar ajang narsis, sudah banyak pengguna yang memanfaatkannya sebagai online shop, baik tingkat pemula sampai brand-brand perusahaan besar yang juga menggunakannya untuk mempromosikan produk dan menjual produknya.
Namun cara berjualan di Instagram biar laris manis memang tidak lah gampang, dan tidak semudah mengembalikkan telapak tangan. Bila di toko nyata, mungkin kamu akan menarik perhatian pembeli dengan cara promosi fisik, seperti memasang gambar promosi besar di depan toko, menaruh papan diskon, pasang iklan di koran, serta berjualan di tempat yang banyak aktivitas manusianya. Nah untuk olshop yang cuma mengandalkan media sosial, kamu butuh teknik, dan strategi jitu untuk menarik minat calon pelanggan.
Sebelum lanjut membahas cara memasarkan produk atau cara mengiklankan produk di Instagram, kamu patut mengetahui beberapa hasil riset tentang Instagram dari sejumlah pakar, seperti dikutip dari empathic.marketing.
Perilaku pengguna Instagram di Indonesia:
- Indonesia adalah negara ke 4 di dunia dengan pengguna Instagram terbanyak di dunia, dan no 2 di Asia.
- Jumlah pengguna Instagram aktif di Indonesia mengalami pertumbuhan 2 kali lipat dari tahun ke tahun.
- 57% Pengguna Instagram di Indonesia telah aktif menggunakan Instagram lebih dari 1-2 tahun terakhir.
- Pengguna Instagram di Indonesia tergolong aktif, biasanya mereka sering mention teman-temannya di kolom komentar di foto-foto yang menurut mereka itu menarik dan teman nya mesti mengetahui juga.
- 21% pengguna Instagram di Indonesia mengupload 1-2 foto dalam sehari.
- 71% pengguna Instagram di Indonesia selalu mengecek akunnya setiap saat bila mereka tidak sibuk dengan pekerjaannya. Sedikitnya 1 kali dalam 1 jam.
- 89% pengguna Instagram di Indonesia telah berusia 18-34 tahun.
- 63% pengguna Instagram di Indonesia berjenis kelamin perempuan.
- 7% pengguna Instagram di Indonesia sering memposting foto kuliner.
- 45% pengguna Instagram di Indonesia sering membeli barang-barang yang mereka lihat di Instagram bila menarik.
Nah pengguna Instagram di Indonesia cukup aktif kan. Jadi ini merupakan peluang yang sangat bagus untuk kamu yang ingin mencari peruntungan di Instagram.
Untuk kamu yang masih pemula dan baru terjun di olshop, atau kamu yang telah lama bermain online shop dengan media sosial Instagram tapi kurang sukses, serta transaksi masih sepi, kamu mesti mencoba cara Rico Huang yang telah lama sukses meraup pundi-pundi keuntungan dari Instagram. Rico Huang adalah pengusaha muda Indonesia yang masih berumur 20-an ini mempunyai banyak akun Instagram ternama dan followers nya sangat banyak.
Berikut cara berjualan di Instagram agar laris manis menurut Rico Huang yang aku kutip dari Okezone.com dan beberapa tambahan dari aku yang sangat ampuh meningkatkan penjualan kamu di Instagram.
Cara Jualan Di Instagram Agar Laris Untuk Pemula
1. Buat aku khusus
Bila sebelumnya kamu berjualan di Instagram menggunakan akun pribadi yaitu mengunakan nama kamu. Sekarang buat akun baru dan beri nama dengan produk yang kamu jual, atau nama toko olshop kamu
2. Mencari followers yang banyak
Setelah akun baru Instagram siap, selanjutnya kamu mesti memperbanyak jumlah followers nya. Untuk mendapatkan jumlah followers dalam waktu yang singkat, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari akun yang berjualan produk yang sama dengan yang kamu jual, dan akun tersebut harus banyak followers nya.
Selanjutnya follows semua followers akun tersebut sampai berapa yang kamu sanggup, minimal 50 ribu akun. Lakukan secara perlahan dan tidak terus menerus agar kamu tidak di blokir oleh Instagram. Bila following kamu sudah mencapai angkat tersebut kunci akun kamu, artinya membuat privasi. Dengan mengunci akun, otomatis orang yang kamu follows tersebut akan penasaran sama akun kamu, dan kemungkinan besar mereka akan mengfollback kamu karena penasaran dengan isi produk yang kamu jual.
Lihat juga cara aku menambah followers Instagram dengan mudah, cepat, dan aman.
3. Upload foto yang banyak
Disaat akun Instagram kamu tersebut masih dalam keadaan tergombok, manfaatkan dengan mengupload foto-foto yang kamu jual sebanyak-banyaknya. Tapi ingat, biarkan pun kamu mengambil fotonya dengan kamera smartphone, kamu mesti memotret nya dengan bagus dan di tempat yang cerah.
4. Poles foto
Memotret foto dengan kualitas bagus atau kamera bagus tidak lah cukup, kamu mesti mengedit lagi foto tersebut, dan menambahkan teks yang menarik, seperti diskon berapa persen, atau kata-kata lainnya.
5. Beri diskon
Pastikan kamu menjualnya lebih murah dari akun kompetitor yang telah kamu ambil followers nya. Nah foto produk yang kamu upload tersebut bisa kamu cantumkan harga lama, dan harga baru di bawahnya. Jangan lupa harga lama tersebut di coret. Karena pengguna Instagram sangat suka dengan harga coret, apalagi para cewek dan ibu-ibu.
6. Unfollows akun yang tidak aktif atau tidak follback
Nah yang terakhir menurut Rico Huang lagi, bila followers kamu sudah mencapai seribu orang dan following kamu masih 50 ribuan, sebaiknya kamu unfollows mereka yang tidak followback kamu. Bagaimana caranya? Caranya kamu bisa baca tulisan aku beberapa waktu yang lalu yaitu cara mengetahui unfollowers Instagram dengan mudah. Kamu bisa lihat siapa yang tidak followback kamu dan juga siapa yang telah unfollows kamu.
Nah selain 6 cara jualan di Instagram agar laris manis untuk pemula dari Rico Huang, berikut tambahan dari aku cara jitu dan jago berjualan di Instagram, dan dapat meningkatkan penjualan di Instagram kamu:
Strategi Jualan Di Instagram
- Jangan lupa untuk melengkapi pada bagian profil akun olshop Instagram kamu, seperti nomor kontak yang bisa di hubungi. Kamu bisa memasukkan PIN BBM, Line, no handphone, whatsapp, dan lainnya.
- Gunakan foto profil akun Instagram jualan kamu dengan logo atau gambar nama brand jualan kamu, tujuannya adalah untuk membuat para calon pelanggan kamu untuk lebih percaya.
- Buka profil akun Instagram toko online kamu, cari menu pengaturan dan klik Akun Tertaut, pilih akun sosial olshop kamu lainnya, seperti Facebook dan Twitter. Tujuannya pada waktu kamu posting gambar di Instagram, di akun sosial yang kamu tautkan akan tershare juga.
- Gunakan hashtag saat memposting gambar, masukkan hashtag yang sesuai dengan apa yang kamu jual. Contohnya kamu jualan jam tangan, kamu bisa menggunakan hashtag #jamtanganmurah #jamtangankeren #jamtanganswissarmy dan lainnya. Menggunakan hashtag akan membuat foto kamu mudah dicari orang dengan mencari barang yang mereka butuh dengan search hashtag tersebut.
- Upload foto pada jam yang pas. Jangan upload tengah malah, atau semua pengguna Instagram sedang tidur. Nah jam yang pas upload foto ke Instagram adalah pada saat jam orang istirahat kerja, serta menjelang malam, atau setelah jam makan malam selesai. Di malam hari banyak orang beristirahat dan menghibur diri dengan bermain sosial media, termasuk Instagram.
Tips Jualan Di Instagram Biar Laku
- Jangan sering berkomentar promosi/jualan produk kamu pada akun yang memiliki banyak followers atau akun Instagram artis, karena pemilik akun tersebut bisa saja tidak suka, dan memblokir kamu.
- Bila banyak produk yang ingin kamu posting, kamu jangan mengupload nya secara bersamaan, karena followers kamu tidak suka itu dan mengganggu mereka, bisa saja mereka unfollow kamu. Beri jeda, misal sejam 1 gambar, sehari 1 gambar, dan sebagainya. Dan yang perlu di ingat kamu harus rutin dan konsisten.
- Jangan lupa untuk selalu menjawab komentar bila ada yang tanya sesuatu. Selalu berikan layanan terbaik biar mereka puas dan merekomendasikan onshop kamu kepada temannya.
- Like dan komentari foto followers kamu agar mereka senang dan mengunjungi profil olshop kamu.
- Jangan lupa untuk memamerkan foto transaksi, dan screenshot chatting kamu dengan konsumen kamu yang telah membeli dan pilih dengan kata-kata yang bagus.
- Minta pelanggan kamu yang telah membeli untuk memberikan testimonial, dan kamu upload. Cara ini membuat para calon pembeli lebih percaya.
Lihat juga artikel lainnya yang berkaitan dengan Instagram, yaitu cara menyimpan foto dari Instagram, dan cara download video dari Instagam. Jangan lupa juga like, share, komentar, dan subscribe blog ini untuk mendapatkan update artikel terbaru dari aku. Terimakasih dan semoga bermanfaat!
Artikel lainnya:
Cara mengembalikan akun Instagram yang di banned/blokir
Cara menghilangkan hak cipta pada video di Instagram
Cara menambahkan tombol kontak di profil Instagram
Cara multi akun/menambahkan akun di Instagram
0 komentar:
Posting Komentar